Komentar
Reaksinews.id | Bireuen - Dalam rangka mencegah terjadinya korupsi, Satgas Pencegahan Bidang Direktorat Koordinasi dan Supervisi Wilayah I KPK RI, menggelar sosialisasi dan edukasi dengan Pemerintah dan DPRK Bireuen. Transparansi pengelolaan daerah salah satu"Kunci"menghindari terjadinya korupsi, Selasa (2 November 2021)
Sekwan DPRK Bireuen, Said Abdurrahman, S.Sos kepada Reaksinews.id menyampaikan, kunjungan KPK dalam rangka sosialisasi dan monitoring. Maksud dan tujuannya untuk mencegah terjadi korupsi, terutama di lingkungan pemerintah baik di tingkat daerah, hingga kabupaten/kota.
Dalam kunjungan tersebut, Unsur KPK dipimpin langsung Ketua Satgas Pencegahan Bidang Direktorat Koordinasi dan Supervisi Wilayah I KPK RI, Arif Nurcahyo. Sedangkan dari Pemerintah Kabupaten Bireuen, diwakili Sekda, Ir. Ibrahim Ahmad M.Si, Inspektur Inspektorat Syahabuddin dan Para Asisten, papar Said
Lanjut Said, sosialisasi dalam rangka optimalisasi pencegahan tindak pidana korupsi, digelar di ruang sidang Utama Sekretariat DPRK setempat dihadiri Ketua, Rusyidi Mukhtar S.Sos, Wakil I dan II, beserta semua Komisi dan seluruh anggota DPRK Bireuen,
Dalam sosialisasi sekaligus monitoring dimaksud, beberapa item topik turut menjadi pembahasan utama diantaranya, menyangkut perencanaan angaran, pengadaan barang dan jasa, menejemen baik itu berkaitan ASN, Aset, tata kelola dana desa, hingga optimalisasi pajak daerah, jelas Said Abdurrahman
Dikatakan Sekwan, melalui sosialisasi, edukasi, serta monitoring, transparansi pengelolaan anggaran dapat dipantau adakah realisasi pelaksanaannya sesuai dengan aturan dan ketentuan, sehingga potensi korupsi dapat terhindari,
Melalui Sosialisasi dan edukasi, niat dan kesempatan untuk korupsi akan semakin terhindari. Dikarenakan, transparansi pengelolaan anggaran daerah merupakan salah satu"Kunci" dalam upaya menghindari terjadinya korupsi. Supaya tidak terjadi hal tesebut, KPK akan terus mensosialisasikan serta memberi edukasi kesemua daerah, Sekwan DPRK Bireuen menuturkan (Red)