.jpg)
Komentar
BANDA ACEH | Dalam rangka Penyelesaian Status Hak Kepemilikan atas Tanah pertapakan Asrama Mahasiswa Jeunieb dan Peulimbang, Pengurus IPELMAPA menggelar Musyawarah dengan lintas sektor internal Kecamatan Peulimbang di Kupi Nanggroe, Batoh, Banda Aceh, Senin (18 September 2023)
Ketua IPELMAPA, Khuzaifi mengatakan, musyawarah bertujuan untuk menyamakan persepsi dan penyampaian aspirasi semua pihak perihal Penegasan Status Kepemilikan Hak atas tanah pertapakan Asrama Mahasiswa Jeunieb dan Peulimbang di Banda Aceh.
Inisiasi musyawarah ini bermula dari koordinasi Ikatan Pelajar, Mahasiswa, & Masyarakat Kecamatan Peulimbang (IPELMAPA) dengan Camat dan APDESI Kecamatan Peulimbang dalam menindak lanjuti rapat sebelumnya (06/9/2023) di Aula Kantor Camat Jeunieb Kabupaten Bireuen.
Dimana dalam pertemuan tersebut menyimpulkan," Asrama Mahasiswa di Banda Aceh harus se-segera mungkin dibangun dan telah disepakati oleh semua pihak,
Menyangkut 'Status' kepemilikan tanah pertapakan asrama pula perlu diselesaikan dengan prinsip keadilan (win-win solution) atas nama Kecamatan Jeunieb dan Peulimbang, baik administrasi hingga penetapan batas-batasnya
Musyawarah digelar secara kekeluargaan dan mencapai kesepakatan bersama terhadap fokus pembahasan.
Dasar Pertemuan untuk kepentingan dan keperluan umum/masyarakat Peulimbang menyangkut kejelasan asset publik dan rencana pembangunan asrama mahasiswa di Banda Aceh.
Dalam rangka memberikan manfaat bagi seluruh masyarakat Peulimbang dan lingkungan sekitar," IPELMAPA akan terus menjalin kerja sama dengan pihak-pihak terkait, Khuzaifi berkomitmen.
Musyawarah digelar di Kupi Nanggroe, Batoh, Banda Aceh, Sabtu (16/9) turut dihadiri para Imum Mukim, Keuchik, Pemerintah Kecamatan, APDESI Kecamatan Peulimbang, Tokoh Masyarakat, Tokoh Pemuda, dan Pengurus IPELMAPA Banda Aceh.(Red)