BIREUEN,REAKSINEWS.ID | Aktivis muda Saiful Bahri resmi mengambil formulir pencalonan Ketua DPD Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kabupaten Bireuen untuk periode 2025–2028. Proses pengambilan formulir dilakukan pada Selasa (6/5/2025) di Sekretariat Panitia Musyawarah Daerah (Musda) VI KNPI Bireuen.
Formulir tersebut diserahkan langsung oleh panitia pelaksana, Tamizi Badai, kepada Saiful Bahri yang akrab disapa Ipul Pedank Laut. Langkah ini menandai keseriusan Saiful dalam mengikuti kontestasi kepemimpinan organisasi kepemudaan terbesar di Bireuen.
"Ini bukan sekadar prosedur administratif, tetapi bentuk komitmen saya untuk menghadirkan perubahan positif dalam tubuh KNPI Bireuen. Kita ingin membawa semangat kolaborasi, inovasi, dan penguatan peran pemuda secara konkret," ujar Saiful kepada wartawan usai prosesi pengambilan formulir.
Saiful mengusung visi besar menjadikan KNPI sebagai rumah bersama bagi seluruh organisasi kepemudaan (OKP) di Bireuen. Ia menekankan pentingnya membangun solidaritas lintas organisasi dan menginisiasi program-program kerja yang menyentuh langsung kebutuhan serta aspirasi generasi muda.
Formulir pencalonan dijadwalkan untuk dikembalikan paling lambat Jumat (9/5/2025) pukul 23.59 WIB. Saiful mengaku maju dalam pencalonan setelah menerima dukungan resmi dari sejumlah OKP yang menaruh harapan besar terhadap kapasitas dan rekam jejaknya dalam dunia organisasi.
Di kalangan pemuda, Saiful dikenal memiliki jaringan luas dan pengalaman yang mumpuni dalam berbagai organisasi sosial maupun kemasyarakatan. Menurut informasi yang diterima, reaksinews.id, pencalonannya turut mendapat dukungan dari sejumlah tokoh perantau asal Aceh, termasuk seorang pengusaha muda sukses yang menetap di Qatar serta figur pengusaha asal Bireuen yang kini berkiprah di Jakarta.
Musyawarah Daerah (Musda) VI KNPI Bireuen sendiri dijadwalkan berlangsung dalam waktu terdekat dan diprediksi menjadi ajang penting dalam mendorong regenerasi kepemimpinan pemuda di Kabupaten Bireuen. Sejumlah nama lain juga disebut-sebut tengah mempersiapkan diri untuk ikut serta dalam proses demokrasi ini.(**)