BIREUEN,REAKSINEWS.ID | Menyambut 1 Muharram 1447 Hijriah, Pemerintah Kabupaten Bireuen menyalurkan beasiswa senilai total Rp1,1 miliar kepada 1.100 santri miskin berprestasi di seluruh wilayah kabupaten. Program ini menjadi tonggak penting dalam upaya memperkuat pendidikan dayah sekaligus mencetak generasi muda Islami yang unggul dan berkarakter.
Penyaluran beasiswa dilakukan melalui Dinas Pendidikan Dayah Kabupaten Bireuen, yang menyalurkan masing-masing Rp1 juta kepada setiap santri penerima. Dana langsung dikirim ke rekening santri melalui Bank Aceh Syariah, setelah melalui proses seleksi ketat dan verifikasi lapangan untuk memastikan ketepatan sasaran.
“Ini bukan sekadar bantuan ekonomi. Ini adalah bentuk apresiasi atas semangat belajar dan keteguhan para santri yang terus berprestasi meski berasal dari keluarga kurang mampu,” ujar Kepala Dinas Pendidikan Dayah Kabupaten Bireuen, Anwar, S.Ag., M.A.P., saat ditemui usai peringatan Tahun Baru Islam di Masjid Agung Sultan Jeumpa, Kamis (26 Juni 2025).
Menurut Anwar, program ini merupakan implementasi nyata dari visi Bupati Bireuen, H. Mukhlis, dalam mewujudkan Bireuen Makmur, Cerdas, Damai dan Islami melalui peningkatan kualitas sumber daya manusia berbasis nilai-nilai keislaman. “Santri adalah cikal bakal ulama, penjaga moral bangsa, dan pemimpin masa depan. Dukungan terhadap mereka adalah investasi jangka panjang bagi daerah ini,” tegasnya.
Lebih jauh, Anwar mengungkapkan bahwa program ini akan berlanjut dengan pembukaan Beasiswa Tahfizh Al-Qur’an (tahap 2) yang kini sudah mulai dibuka melalui masing-masing dayah. Tahap ketiga akan menyusul dengan beasiswa Hafalan Kitab Kuning dan Hadis, dengan total alokasi anggaran keseluruhan mencapai Rp1,8 miliar.
Kabar baik ini disambut antusias oleh para pimpinan dayah dan orang tua santri. Salah seorang wali santri dari Kecamatan Kota Juang yang turut hadir dalam peringatan 1 Muharram menyampaikan rasa haru dan syukur atas perhatian pemerintah. “Kepedulian dan Perhatian Pemerintah melalui Bantuan ini sangat berarti bagi kami. Seperti berkah Tahun Baru Islam untuk anak kami. Semoga terus berlanjut,” ujarnya dengan mata berkaca-kaca.
Program beasiswa ini mempertegas keberpihakan Pemkab Bireuen terhadap pendidikan keagamaan sebagai pilar pembangunan daerah. Lebih dari sekadar bantuan sosial, program ini menjadi bagian dari strategi besar menjadikan Bireuen sebagai pusat pendidikan Islam terkemuka di Aceh yang siap bersaing di tingkat nasional dan global.(**)