Dibuka Ketua Bireuen: Perlombaan BMKT: Abai Prokes Covid-19

Iklan Semua Halaman


.

Dibuka Ketua Bireuen: Perlombaan BMKT: Abai Prokes Covid-19

Juwaini
Rabu, 27 Oktober 2021
Reaksinews.id | Bireuen - Badan Kontak majelis Taklim (BKMT) Kabupaten Bireuen laksanakan giat perlombaan Mars BKMT dan Marhaban tingkat kabupaten diikuti 17 kecamatan, Mengangkat Tema" Bersinergi Bermanfaat Membangun Bangsa" Acara berlangsung di aula sekdakab Lama setempat, Selasa (26 Oktober 2021)

Hj. Nurjannah Ali, SE. MM 
Ketua BKMT, Hj. Nurjannah Ali, SE. MM dalam sambutan sekaligus membuka acara mengatakan, melalui perlombaan BKMT dapat memperkuat tali silaturrahimi sesama ibu-ibu BKMT dari 17 Kecamatan. Sejumlah dua katagori yang dilombakan terdiri dari Mars BKMT dan Marhaban,

Kegiatan seumpama ini akan kita pertahan dan dijadikan sebagai rutinitas setiap tahun berjalan" Seandainya didukung dari sisi anggaran, ujar Hj. Nurjannah.

Lanjutnya, terhadap peserta yang berhasil meraih sebagai juara" Jagan puas sampai di situ, akan tetapi" Teruslah belajar untuk mempertahankan juara itu pada event tahun selanjutnya. Demikian juga bagi yang belum beruntung (Juara) terus belajar dengan tekun dan pastikan tahun berikutnya dapat meraih juara, kata ketua BMKT

Adapun sang juara (pemenang) dalam 2 kategori Lomba Mars BKMT terdiri dari, Juara I diraih oleh kecamatan Kota Juang Dengan jumlah nilai 447, Juara ll Peudada dengan nilai 437. SedangkanJuara III  jatuh kepada peserta kecamatan Simpang Mamplam dengan perolehan nilai 430,

Sementara Lomba Marhaban diantaranya, Juara I Di raih oleh kecamatan Jeumpa dengan perolehan nilai 120, Juara ll kecamatan peulimbang dengan nilai 100 dan Juara lll diraih oleh kecamatan gandapura dengan jumlah nilai 90.

Perlombaan mars BKMT dan Marhaban tahun 2021 digelar di Aula sekdakab lama, dibuka secara langsung ketua Kabupaten Bireuen  Hj. Nurjannah Ali, diikuti 17 Kecamatan dan dihadiri Ibu camat, ibu sekcam, serta tamu undangan lainnya.

Pantau Reaksinews.id mendapati, pelaksanaan kegiatan perlombaan,  berlangsung dengan tidak menjaga jarak, hingga mengakibatkan  kerumunan dan sebagian besar peserta" Tidak Pakai Masker. Sedangkan suasana masih dalam keadaan covid-19, namun Protokol kesehatan sepertinya diabaikan (Saiful)