Gawat..! Diduga 4 Tahun Oknum Ketua Tuhapet di Aceh Timur Sekali gus Pegawai Kebun baru PTPN I Selingkuh Dengan Istri Orang

ACEH TIMUR | Viralnya kasus perselingkuhan oknum Ketua Tuhapet didalam wilayah kabupaten Aceh Timur terungkap ada menjalin hubungan asmara terlarang selama empat tahun  dengan istri orang.

Berdasarkan informasi masyarakat yang mulai berkembang ditengah -tengah masyarakat didalam kabupaten Aceh Timur ada terjadi Kisah cinta terlarang yang diduga dilakukan oleh oknum ketua Tuhapeut yang juga sekali gus sebagai pegawai di PTPN-I kebun baru, ditengarai hubungan asmara terlarang  tersebut sudah berjalan selama 4 tahun.

Diketahui oknum pria tersebut berinisial MS (52) yang merupakan salah satu ketua Tuhapeut di salah satu gampomg dalam wilayah kabupaten Aceh Timur,  juga disebut sebut sebagai salah seorang pegawai di PTPN-I Kebun baru.

Namun yang pada akhirnya hubungan asmara terlarang keduanya yang sudah selama 4 tahun itu pun terungkap baru baru ini dan menurut sumber persoalan tersebut sudah diselesaikan secara kekeluargaan dengan sejumlah uang denda, juga tanpa melibatkan perangkat desa.

Disisi lain, sejumlah masyarakat gampong setempat yang enggan disebut namanya mengungkapkan,
"Kami sebagai masyarakat sangat menyesalkan apa yang dilakukan oleh MS, sebab beliau sebagai orang yang dituakan yaitu sebagai ketua Tuhapeut, dan juga ia sebagai pegawai di Kebun Baru."cetus nya kepada awak media Selasa(23/08/2022) 

"Selain MS sebagai ketua Tuhapeut kami anggap telah mencoreng nama baik gampong dengan melakukan perbuatan yang tercela dan telah melanggar Qanun Syariat Islam di Aceh, disisi lain juga MS sebagai pegawai di kebun baru juga telah mencoreng nama baik perusahaan ber'plat merah,"jelas warga.

"Kami juga sangat  berharap kepada bapak Pj Bupati Aceh Timur serta pimpinan perusahaan PTPN-I agar menindak tegas oknum tersebut sebab sudah mencoreng nama baik gampong serta perusahaan dan kami sebagai masyarakat juga sudah tidak lagi percaya dengan MS sebagai ketua Tuhapeut di gampong kami."imbuh nya.

Ditempat terpisah, APU Kebun baru PTPN-I  M.Acob yang akrab disapa Cobra via selular melalui aplikasi Watshappnya, Selasa (23/08/2022) menyampaikan," apabila hal dimaksud benar benar ada terjadi diharapkan si korban untuk segera membuat laporan secara resmi kekantor untuk dapat dimintai keterangan lebih lanjut."tulisnya. 

Sementara kedua belah pihak terkait dengan informasi yang mulai mencuat tersebut belum dikonfirmasi, demikian juga dengan kedua perangkat desa masing -masing sebab menurut sumber persoalan tersebut sudah diselesaikan secara kekeluargaan oleh kedua pihak yang tanpa melibatkan perangkat desanya.(Tim)

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama

Formulir Kontak