Foto: Ilustrasi Seorang Penulis
BIREUEN,REAKSINES.ID | Menjadi penulis bukan hanya soal menghasilkan karya, tetapi sebuah perjalanan batin dan intelektual yang memberi dampak langsung pada kesehatan saraf dan kecerdasan otak manusia.
" Menulis adalah salah satu aktivitas paling kompleks yang melibatkan banyak bagian otak secara bersamaan. Setiap kalimat yang tersusun bukan hanya lahir dari imajinasi dan pengalaman, tapi juga merupakan hasil kerja sama antarjutaan saraf yang aktif dan produktif. Aktivitas ini membantu menjaga kelancaran sistem ingatan, mempertajam fokus, dan memperkuat koneksi antar neuron.
Dalam diamnya seorang penulis yang tengah menuangkan gagasan, sejatinya sedang terjadi sebuah senam halus pada saraf otak. Pergerakan ini tidak terlihat oleh kasat mata, namun berpengaruh besar terhadap kestabilan emosi, ketajaman analisis, hingga kesehatan mata yang terlatih menatap dengan fokus dan jernih.
" Menulis adalah salah satu aktivitas paling kompleks yang melibatkan banyak bagian otak secara bersamaan. Setiap kalimat yang tersusun bukan hanya lahir dari imajinasi dan pengalaman, tapi juga merupakan hasil kerja sama antarjutaan saraf yang aktif dan produktif. Aktivitas ini membantu menjaga kelancaran sistem ingatan, mempertajam fokus, dan memperkuat koneksi antar neuron.
Menjadi penulis adalah anugerah yang tak dapat dihitung dengan angka, apalagi ditakar dengan nilai rupiah. Setiap huruf yang dirangkai adalah bentuk perawatan terhadap organ berpikir. Dalam setiap paragraf, tersimpan senam syaraf yang menjaga semangat hidup tetap menyala.
Di balik setiap tulisan, ada denyut kehidupan yang terus diperbarui—sebuah bukti bahwa menulis bukan hanya mencipta, tapi juga menyembuhkan.
Jeunieb, Bireuen, Aceh
22 Mei 2025
Juwaini Husen