Foto: 12 Guru MIN 2 Bireuen yang mendapat SK sebagai PPPK (28/5)
BIREUEN,REAKSINEWS.ID | Sebanyak 12 Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) di Madrasah Ibtidaiyah Negeri (MIN) 2 Bireuen menggelar prosesi peusijuk (tepung tawar), doa bersama, dan syukuran penuh haru di halaman madrasah, Desa Lamkuta, Kecamatan Jangka, Kabupaten Bireuen, Rabu (28 Mei 2025).
Acara tersebut digelar sebagai ungkapan rasa syukur atas diterimanya Surat Keputusan (SK) pengangkatan mereka sebagai PPPK, yang diserahkan secara serentak di seluruh Indonesia pada Senin, 26 Mei 2025. Untuk Kabupaten Bireuen, penyerahan SK dilakukan secara simbolis oleh Kepala Kantor Kementerian Agama (Kankemenag) Bireuen, Dr. H. Zulkifli, S.Ag., M.Pd., yang diwakili oleh Kasubbag TU, Iskandar, S.HI, di halaman Kantor Kemenag setempat.
Foto: Pengawas Madrasah Kemenag, Hanafiah,S.Ag bersama Kepala sekolah dan dewan guru seusai Peusijuk Guru PPPK di MIN 2 Bireuen (28/5)
Suasana penuh haru menyelimuti halaman MIN 2 Bireuen saat ke-12 guru kembali ke madrasah dan menggelar acara syukuran bersama dewan guru. Isak tangis bahagia tak terbendung dari para guru yang telah menanti pengangkatan ini dengan penuh kesabaran dan perjuangan.
Kepala MIN 2 Bireuen, Dra. Aisyiah, dalam sambutannya menyampaikan rasa syukur dan harapannya agar para guru PPPK senantiasa menjaga integritas dan semangat pengabdian.
“Nikmat yang Allah berikan hari ini adalah buah dari kesabaran dan keikhlasan. Teruslah bersyukur, dan semoga amanah ini dijalani dengan dedikasi tinggi untuk mendidik generasi penerus bangsa,” ujar Aisyiah dengan suara bergetar menahan haru.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut, Hanafiah, S.Ag., M.A., selaku pengawas pendamping dari Kankemenag Bireuen. Dalam pesannya, ia mengingatkan para guru untuk menjadikan SK yang diterima bukan sekadar formalitas, melainkan awal dari tanggung jawab yang besar.
“Ini bukan semata-mata hasil kerja pribadi, tapi wujud kasih sayang Allah, doa orang tua, dan perjuangan panjang penuh air mata. Jadilah guru yang ikhlas, menginspirasi, dan membawa manfaat bagi siswa serta madrasah,” pesan Hanafiah.
Acara syukuran ditutup dengan prosesi peusijuk yang penuh makna, dipimpin tokoh masyarakat setempat. Hadir pula Geuchik Desa Lamkuta, para pengawas pembina, dewan guru, serta perwakilan siswa yang ikut mendoakan kelancaran dan keberkahan bagi para guru PPPK yang baru dilantik.
Kegiatan ini tidak hanya menjadi simbol syukur atas keberhasilan administratif, tetapi juga menjadi momentum penguatan komitmen dan spiritualitas dalam menjalankan amanah sebagai pendidik.(AAP)